Serba-serbi IUP ITB: Jurusan, Biaya Perkuliahan dan Jadwal Pendaftaran

Institut Teknologi Bandung alias ITB adalah salah satu perguruan tinggi negeri yang berbasis di Kota Bandung. Didirikan pada 2 Maret 1959, ITB kini menjadi salah satu PTN terbaik di Indonesia. Hal ini dikarenakan proses perkuliahan ITB menggunakan standar tinggi untuk setiap program studi yang ditawarkan. Tak hanya memiliki kelas reguler, beberapa tahun belakangan, ITB juga […]

Ditulis Oleh Izzat

On September 6, 2020
"

Baca

Institut Teknologi Bandung alias ITB adalah salah satu perguruan tinggi negeri yang berbasis di Kota Bandung.

Didirikan pada 2 Maret 1959, ITB kini menjadi salah satu PTN terbaik di Indonesia. Hal ini dikarenakan proses perkuliahan ITB menggunakan standar tinggi untuk setiap program studi yang ditawarkan.

Tak hanya memiliki kelas reguler, beberapa tahun belakangan, ITB juga membuka kelas internasional atau international undergraduate program (IUP) bagi lulusan SMA/MA/SLTA yang ingin menimba ilmu di kampus ini.

Nah, IUP ITB adalah merupakan salah satu pilihan yang tepat, khususnya untuk mereka yang ingin belajar lebih intensif dan mendapatkan global eksposure saat berkuliah.

Tentu, IUP ITB memiliki beberapa standar yang berbeda ketimbang dengan kelas reguler yang diambil. Pun demikian dengan biaya perkuliahan yang secara umum jauh lebih mahal dari kelas reguler.

Sekilas Tentang IUP ITB

Alasan mengapa ITB membuka program sarjana S1 internasional adalah untuk meningkatkan mutu pendidikan kampus guna menghadapi persaingan global yang semakin lama semkain ketat.

Hal ini tentu saja berasalan sebab, semakin lama iklim persaingan dunia pendidikan akan semakin bervariasi dan mereka yang bergerak ditempat akan kalah dengan yang terus mengeluarkan inovasi-inovasi baru.

Melalui IUP, ITB berusaha untuk menatap dunia jauh lebih luas. Proses perkulihan tidak hanya melibatkan dosen-dosen dari internal kampus, tapi juga melibatkan pihak universitas luar negeri sebagai mitra.  

Tak hanya itu, bahasa pengantar yang dipakai dalam kelas internasional ITB adalah Bahasa Inggris. Tujuannya agar mahasiswa yang masuk dalam program tersebut dapat beradaptasi dengan pergaulan global.

Penggunaan bahasa Inggris pun tak hanya sebatas sebagai bahasa pengantar, namun percakapan antar mahasiswa di dalam kelas pun diwajibkan menggunakan bahasa Inggris.

Alasan lain dari dibukanya kelas internasional ITB adalah untuk menarik minat mahasiswa yang berasal dari luar negeri.

ITB sebagai salah satu PTN terbaik di Indonesia senantiasa ingin melebarkan sayap dalam pergaulan dunia akademik yang lebih luas. Dengan dibukanya kelas kelas internasional tersebut, potensi untuk mendapatkan mahasiswa dari luar negeri jauh lebih besar.

Adanya mahasiwa luar negeri akan memberikan keuntungan tersendiri. Bagi ITB, kehadiran mereka akan meningkatkan pamor. Selain itu, bagi mahasiwa ITB, kehadiran mahasiwa asing akan membuat pergaulan mereka jauh lebih luas dan bervariasi.

Ragam Jurusan

Dalam perjalanannya, tidak semua program studi di ITB membuka kelas internasional. Hal ini disebabkan adanya akreditasi atau standard yang harus dipenuhi terlebih dahulu sebelum membuka program tersebut.

Saat ini, setidaknya, ada enam jurusan internasional ITB yang telah secara resmi dibuka. Adanya beberapa pilihan tersebut tentu saja bisa digunakan sebagai pertimbangan untuk memilih jurusan mana yang tepat untuk kuliah dengan atmosfer internasional.

Adapun enam jurusan dalam program IUP ITB antara lain:

  1. Sains dan Teknologi Farmasi (Fakultas Farmasi)
  2. Farmasi Klinis dan Komunitas (Fakultas Farmasi)
  3. Teknik Lingkungan (Fakultas Sipil dan Teknik Lingkungan)
  4. Teknik Kimia (Fakultas Teknologi Industri)
  5. Teknik Mekanik (Fakultas Mekanik dan Teknik Aeropsace)
  6. Manajemen, (Fakultas Ekonomi dan Bisnis)

Keenam program studi yang masuk dalam program IUP ITB tersebut dapat menjadi pertimbangan untuk melanjutkan jenjang pendidikan setelah lulus SMA atau sederajat, hingga meraih gelar sarjana.

Sekedar informasi, program studi Manajemen adalah jurusan pertama yang membuka kelas internasional dan menjadi salah jurusan yang paling populer di kalangan calon mahasiswa.

Dalam perkembangannya, ITB menyampaikan bakal ada beberapa kelas internasioal yang akan dibuka.

Berdasarkan kabar yang beredar, Fakultas Seni Rupa dan Desain menjadi salah satu pertimbangan untuk dimasukkan ke dalam pilihan kelas internasional. Sebab minat mahasiswa asing soal seni dan desain bisa dibilang cukup tinggi.  

Selain itu, proses pendaftaran untuk program IUP ITB berbeda dengan kelas reguler. Hal ini dikarenakan program kelas internasional ITB merupakan murni dari wewenang kampus. Karenanya, detail pendaftaran akan diatur oleh pihak ITB.

Dari beberapa tahun sebelumnya, pendaftaran IUP ITB bisa dilakukan secara online. ITB bakal menginformasikan bagaimana tata cara serta jadwal pendaftaran kelas internasional secara lebih detail melalui laman resminya.

Persyaratan Umum Pendaftar

Sebelumnya, telah dijelaskan bahwa IUP ITB merupakan program khusus yang dibuka untuk calon mahasiswa yang ingin kuliah dengan atmosfer internasional dan juga standar yang tinggi.

Hal tersebut dikarenakan, bahasa interaksi yang dipakai dalam program tersebut adalah bahasa Inggris. Terlebih, ITB juga membangun kemitraan dengan universitas di luar negeri.

Adanya hubungan kemitraan ini membuat mahasiwa yang berada di kelas internasional berpotensi mendapatkan global exposure berupa pertukaran mahasiswa selama proses perkuliahan berlangsung.

Global exposure tentu menjadi keuntungan tersendiri bagi mahasiswa karena pergaulannya semakin luas, tak hanya dalam lingkup nasional, namun juga internasional.

Oleh sebab itu, wajar jika ada beberapa persyaratan yang dibebankan untuk calon mahasiswa yang ingin masuk ke kelas internasional ITB.

Adapun syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh setiap calon mahasiwa untuk bisa masuk program IUP ITB yakni:

  • Calon mahasiswa adalah lulusan dari sekolah menengah atas atau sederajat dengan maksimal masa aktif ijazah 3 tahun setelah kelulusan.
  • Berusia maksimal 22 tahun pada saat proses pendaftaran kelas internasional ITB.
  • Memiliki bukti kemampuan berbahasa Inggris menggunakan dokumen resmi. Adapun kemampuan berbahasa Inggris ditunjukkan dengan dokumen TOEFL berbasis internet atau IBT dengan skor minimal 61 atau IELTS dengan skor minimal 5,5.
  • Mendapatkan nilai potensi akademik yang tinggi, diukur dengan skor dalam beberapa tes, seperti 1) skor tes umum SAT, dan 2) skor tes kualifikasi akademik dari ITB yang dilakukan apabila calon mahasiswa tidak mengikuti SAT.
  • Melampirkan nilai akademik yang baik sebagaimana ditunjukkan dengan dokumen atau rapor selama masa studi sekolah menengah pertama.
  • Tidak buta warna sebagian ataupun total, khususnya untuk beberapa program studi tertentu seperti Sains dan Teknologi Farmasi, Farmasi Klinis dan Komunitas, serta Teknik Kimia.

Dari beberapa uraian di atas, bisa dilihat jika ada beberapa syarat yang harus dipenuhi oleh calon pendaftar agar bisa diterima dalam IUP atau kelas internasional ITB.  Tentu saja, setiap syarat tersebut harus dipenuhi dengan baik.

Perlu diketahui, dikarenakan kelas internasional ITB memakai bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar, maka bahasa yang akan digunakan untuk tes masuk IUP ITB adalah Bahasa Inggris.

Selain itu, setiap pendaftaran atau calon mahasiwa harus mengetahui tentang tes AQ ITB atau yang setara dengan tes kualifikasi akademik internasional untuk masuk dan meraih gelar sarjana di kelas internasional ITB.

Seperti yang sudah disinggung di atas, mereka yang telah mengikuti SAT maka tidak wajib mengikuti tes ini.

Akan tetapi, pada dasarnya, tes AQ ITB merupakan tes awal yang akan dihadapi oleh calon mahasiwa kelas internasional ITB saat proses seleksi.  

Apabila para pendaftar gagal dalam tes ini, maka dipastikan mereka akan guur dan pulang dengan tangan kosong.

Dalam hal ini, tes AQ ITB merupakan tes yang digunakan untuk mengukur kemampuan verbal, kemampuan kuantitatif serta kemampuan penalaran dari calon mahasiswa.

Penjelasan lebih lengkap mengenai ketiga tersebut adalah sebagai berikut:

  • Tes Verbal yakni tes yang akan memadukan kemapuan individu untuk menyelesaikan beragam masalah terkait kata dan bahasa.
  • Tes kuantitatif digunakan untuk mengukur pemahaman individu soal bergam jenis konsep matematika dan juga menerapkan angka-angka logika guna menyelesaikan masalah.
  • Tes penalaran adalah tes untuk mengukur kemampuan individu dalam memilih dan mengatur informasi yang relevan serta tepat ketika memecahkan suatu masalah.   

Apabila ditinjau dari detail tes, maka tes AQ ITB terbilang cukup kompleks. Biasanya, untuk seleksi kelas internasional ITB, tes ini akan digelar dengan formas CAT (Computer Asissted Test), dan setiap calon mahasiswa hanya diberikan waktu 150 menit untuk mengerjakan semua soal yang telah disiapkan dalam bahasa Inggris.

Biaya dan Pembayaran Program

Informasi lain yang harus diketahui soal IUP ITB yakni biaya kuliah program tersebut. Calon mahasiwa harus merogoh kocek lebih dalam jika ingin masuk kelas internasional ITB, sebab biayanya lebih mahal ketimbang kelas reguler.

Tingginya biaya yang dikeluargan dalam program tersebut sangat masuk akal. Karena dalam praktiknya, kelas internasional akan memberikan pelayanan yang berbeda dengan kelas reguler.

Selain itu, para mahasiwa juga akan meraih kesempatan meraih global exposure berupa pertukaran mahasiswa ke luar negeri, khususnya ke universitas yang telah menjalin kerjasama dengan ITB.

Lalu, seperti apa rincian biaya untuk masuk dan bergabung dengan program IUP ITB? Terkait hal ini, ada beberapa rincian pembiayaan yang harus dipahami oleh para calon mahasiswa.

Adapun informasi mengenai rincian pembiayaan dapat disimak sebagaimana ulasan berikut:

  • Biaya pendaftaran untuk IUP ITB yakni sebesar Rp 1.000.000 dan belum termasuk biaya transfer antar bank. Biaya ini dibebankan setiap pengajuan kepada pihak ITB sebagai penyelenggara.
  • Biaya penyelenggaraan tes AQ ITB sebanyak Rp 1.250.000. Biaya ini juga tidak termasuk biaya transfer antar bank dan biaya dihitung setiap satu kali pengajuan.
  • Biaya pendidikan untuk perkuliahan. Biaya ini meliputi beberapa hal yang harus dipenuhi selama proses perkuliahan berlangsung. Terkait hal ini, ada pembedaan mengenai rincian biaya pendidikan selama perkuliahan tersebut seperti:
  • Biaya perkuliahan untuk mahasiswa dari dalam negeri yang mengambil jurusan di luar program manajemen adalah Rp 30.000.000 per semester. Sementara, untuk mahasiswa yang mengambil prodi manajemen, dikenakan biaya sebesar Rp 40.000.000.
  • Biaya perkuliahan untuk mahasiwa asing sebesar Rp 22.500.000 untuk dibayarkan pada saat pendaftaran mahasiwa baru. Untuk biaya kuliah per semester, jumlah yang harus dibayarkan yakni Rp 42.000 untuk prodi non-manajemen dan Rp 46.500.000 untuk prodi manajemen.  

Anggaran tersebut wajib diperhatikan dengan seksama. Apabila dilihat dari besaran biaya tersebut, tergambar dengan sangat jelas bahwa biaya kuliah di kelas internasional lebih mahal daripada kelas reguler.

Meski tergolong mahal, fasilitas yang disediakan oleh ITB di program tersebut sesuai dengan biaya yang dikeluarkan.

Hanya saja, biaya pendidikan tersebut tidak mencakup beberapa hal, seperti:

  • Biaya program kemitraan dengan universitas luar negeri. Soal biaya tambahan ini akan dipaparkan lebih lanjut secara terpisah. Selain itu, besaran biaya kemitraan juga berbeda-beda tergantung dari jenis program, akademik yang diambil dan juga biaya hidup di universitas kemitraan tersebut.
  • Biaya hidup dan akomodasi yang dibutuhkan selama proses perkuliahan di program sarjana S1 internasional ITB.
  • Biaya buku pelajaran yang dibutuhkan selama peroses perkuliahan berlangsung dan biaya pendidikan lainnya.
  • Biaya kebutuhan pribadi yang diperlukan selama perkuliahan baik kebutuhan pribadi di ITB dan juga kebutuhan pribadi di universitas kemitraan.

Masih soal biaya IUP ITB, ada beberapa hal lain yang harus diperhatikan dengan baik. Antara lain:

  • Secara kelembagaan, ITB tidak akan menyediakan dukungan finansial kepada para mahasiswa program sarjana S1 internasional, seperti beasiswa, pembebasan baiaya kuliah, atau pengabaian biaya kuliah khusus untuk program tersebut.
  • Pembayaran untuk biaya pendaftaran dan tes harus dilakukan selama masa pendaftaran yang telah ditetapkan. Tidak ada kompensasi mengenai keterlambatan pembayaran.
  • Biaya perkuliahan pertama harus dibayarkan setelah calon mahasiwa diterima secara resmi menjadi bagian dari kelas internasional ITB.
  • ITB tidak akan mengembalikan biaya pembayaran yang sudah dibayarkan terutama untuk pendaftaran dan keikutsertaan tes.
  • Prosedur pembayaran akan diperbaharui dan bisa diakses melalui laman resmi ITB.

Jadwal Pendaftaran Mahasiwa Baru Program IUP ITB

Perlu diketahui, saat ini pendaftaran IUP ITB tahun akademik 2020/2021 sudah ditutup. Hasil seleksinya pun sudah diumumkan pada 4 September 2020 kemarin.

Untuk informasi pendaftaran IUP ITB tahun akademik 2021/2022, besar kemungkinan akan dibuka pada semester kedua tahun depan, atau mulai Juli 2020. Akan tetapi, untuk informasi lengkapnya bisa dilihat di website resmi ITB.  

Demikianlah beberapa informasi mengenai kelas internasional alias program sarjana S1 internasional (International Undergraduate Program/IUP) ITB.

Bisa diterima dalam program IUP ITB tentu menjadi kebanggaan tersendiri bagi calon mahasiswa. Selain sistem perkuliahan yang berbeda, kesempatan untuk meraih global exposure akan mudah untuk didapatkan.

0 Komentar

Kirim Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *