Tes Kesamaptaan CPNS Kemenkumham, Apa Saja?

Tes Kesamaptaan CPNS Kemenkumham – Tes kesamaptaan merupakan salah satu tahapan seleksi yang harus dihadapi oleh pendaftar CPNS Kemenkumham jabatan Penjaga Tahanan. Tes ini dilakukan dalam serangkaian Seleksi Kompetensi Bidang atau SKB bersamaan dengan tes lain seperti tes fisik. Mudahnya, tes kesamaptaan merupakan tes yang dilakukan untuk melihat ketahanan dan kebugaran peserta. Pelamar akan mengikuti […]

Ditulis Oleh Safina Rahma

On Agustus 2, 2021
"

Baca

Tes Kesamaptaan CPNS Kemenkumham – Tes kesamaptaan merupakan salah satu tahapan seleksi yang harus dihadapi oleh pendaftar CPNS Kemenkumham jabatan Penjaga Tahanan. Tes ini dilakukan dalam serangkaian Seleksi Kompetensi Bidang atau SKB bersamaan dengan tes lain seperti tes fisik.

Mudahnya, tes kesamaptaan merupakan tes yang dilakukan untuk melihat ketahanan dan kebugaran peserta. Pelamar akan mengikuti serangkaian tes seperti lari, sit up, dan lain-lain. Melalui tes ini, panitia akan mengetahui kondisi fisik dari peserta yang diperlukan untuk menunjang pekerjaannya sebagai Penjaga Tahanan.

Peserta yang ingin lolos seleksi diharuskan untuk mengikuti tes ini. Berikut ini penjelasan tentang masing-masing tahapan tes kesamaptaan jasmani CPNS Kemenkumham.

Lari

Tes pertama yang dilakukan yaitu seleksi kesamaptaan A berupa lari. Bagi peserta pria, lari dilakukan selama 12 menit dengan jarak tempuh 1200 meter. Sedangkan bagi peserta wanita, lari dilakukan dengan jarak yang sama namun selama 14 menit. Seleksi akan dilakukan untuk melihat daya tahan otot serta daya tahan jantung, pernafasan, dan peredaran darah.

Ketentuan yang diberlakukan untuk tes ini yaitu lapangan yang digunakan jarak keliling lintasan minimal 400 meter. Apabila menghitung jarak ini, maka peserta harus bisa mengelilingi lapangan sebanyak minimal 3 kali selama waktu yang ditentukan.

Pull Up Atau Chinning

Tes Kesamaptaan CPNS Kemenkumham

Setelah melakukan lari, peserta kemudian diberi waktu istirahat dan lanjut ke seleksi kesamaptaan B. Tes pertama dalam rangkaian ini yaitu pull up bagi pria dan chinning bagi wanita. Tes ini dilakukan untuk mengukur kekuatan dan daya tahan otot lengan bagian dalam.

Peserta pria harus melakukan gerakan pull up dengan benar selama 1 menit. Gerakan yang dihitung yaitu bisa mengangkat badan sampai dagu melewati palang. Gerakan berikutnya dilakukan setelah lengan lurus dan kaki tidak menyentuh tanah. Gerakan yang di luar ketentuan tidak akan dihitung.

Sedangkan bagi peserta wanita, gerakan yang dilakukan yaitu chinning selama 1 menit. Gerakan chinning yaitu menarik badan ke arah palang dengan kedua kaki lurus sampai dada mententuh palang. Pada saat melakukan gerakan, dagu peserta juga harus melampaui palang. Gerakan berikutnya akan dihitung setelah peserta meluruskan lengannya.

Baca juga Alur Seleksi CPNS dan PPPK di Tahun 2021.

Sit Up

Tahapan berikutnya yaitu sit up. Peserta harus melakukan gerakan ini sebanyak mungkin selama 1 menit. Sit up dilakukan untuk mengukur kekuatan, daya tahan, serta fleksibilitas otot perut.

Bagi peserta pria, sit up dilakukan dengan cara menyilang. Kaki ditekuk dan ditahan oleh orang lain. Posisikan telapak tangan di belakang kepala. Setelah itu, lakukan gerakan sit up menyilang yaitu siku kiri ke lutut kanan, begitu juga sebaliknya.

Gerakan untuk peserta wanita sedikit berbeda. Posisi awal kaki tetap sama yaitu ditekuk. Tangan diletakkan di samping badan. Kemudian, lakukan sit up secara lurus dengan tangan juga ikut diangkat lurus di samping lutut.

Push Up

Tes Kesamaptaan CPNS Kemenkumham

Setelah melakukan sit up, peserta kemudian melakukan push up selama 1 menit. Tes ini dilakukan untuk mengukut kekuatan dan daya tahan otot lengan bagian luar. Sama seperti tes sebelumnya, tes akan berbeda untuk pria dan wanita.

Peserta pria diharuskan untuk melakukan gerakan push up secara penuh yaitu tumpuan berada di ujung kaki. Peserta memulai gerakan dengan tiarap dan seluruh tubuh menempel tanah. Barulah setelah itu peserta mengangkat tubuh secara berulang.

Bagi peserta wanita, gerakan yang dilakukan yaitu knee push up yaitu tumpuan berada pada kedua lutut. Gerakan berikutnya sama dengan peserta pria yaitu dimulai dengan tubuh menempel tanah. Kemudian, peserta mengangkat tubuh secara berulang selama 1 menit.

Shuttle Run

Tes terakhir dalam kesamaptaan CPNS Kemenkumham yaitu shuttle run dengan jarak 6 x 10 meter. Tes ini dilakukan untuk mengukur kecepatan, kelincahan, dan juga keseimbangan tubuh peserta.

Gerakan tes ini sama baik itu untuk peserta pria maupun wanita. Setelah mendengar aba-aba, peserta bisa melakukan lari dari satu tiang ke tiang lain membentuk angka 8. Penilaian akan dilakukan dengan melihat waktu yang diperlukan untuk bisa menempuh jarak sesuai ketentuan.

Itu tadi penjelasan tentang Tes Kesamaptaan CPNS Kemenkumham, Apa Saja? Tes ini harus diikuti pendaftar yang melamar posisi Penjaga Tahanan. Bagi kamu yang mendaftar posisi ini, jangan lupa untuk sering latihan fisik sehingga bisa lebih lancar ketika mengikuti tes kesamaptaan.


Indonesia College menyediakan layanan bimbingan belajar untuk kamu yang ingin lolos seleksi. Pilih bimbingan yang tersedia yaitu Bimbel Sekolah Kedinasan, Bimbel Kedokteran, Bimbel IUP UGM & KKI UI, serta Bimbel CPNS.

Selalu update informasi seputar perkuliahan di blog indonesia-college.com. Cek juga laman lainnya milik kami di indonesiacollege.co.id dan bimbelkedokteran.id – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.

0 Komentar

Kirim Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *