Mengenal AAU: Sejarah, Program Studi, dan Pangkat Taruna
AAU – TNI Angkatan Udara atau TNI AU merupakan salah satu angkatan bersenjata yang dimiliki oleh Indonesia. Masyarakat yang ingin menjadi prajurit TNI, harus mengikuti pendidikan tertentu yang disesuaikan dengan angkatan masing-masing. Bagi yang berminat menjadi prajurit TNI AU, tentu harus mengikuti pendidikan yang sesuai.
Salah satu cara untuk bisa menjadi prajurit TNI AU, yaitu dengan mengikuti pendidikan ketarunaan di sekolah khusus yang dibuka oleh angkatan ini. TNI AU memberikan pendidikan khusus untuk menjadi tentara di Akademi Angkatan Udara atau AAU. Di perguruan tinggi tersebut, taruna akan dididik dan ditempa untuk siap menjadi seorang tentara.
Sebelum memutuskan untuk menjadi taruna di AAU, yuk, cari tahu dulu berbagai informasi terkait perguruan tinggi milik TNI AU ini!
Sejarah Berdirinya AAU
Pendirian Akademi Angkatan Udara diawali dari Sekolah Penerbang yang didirikan pada 15 November 1945. Sekolah tersebut dibangun oleh Agustinus Adisutjipto di Pangkalan Udara Maguwo, Yogyakarta. Kemudian, sekolah ini mulai menerima peserta didik lulusan SLA untuk menjadi anggota TNI AU pada tahun 1947.
Di tahun 1966, terjadi integrasi lembaga pendidikan tentara Indonesia menjadi Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia atau AKABRI. Pada masa itu, AAU menjadi bagian AKABRI di bidang udara. Kemudian, pada tanggal 16 Juni 1984, AKABRI kembali dipisah dan Akademi Angkatan Udara dikembalikan ke jajaran TNI AU.
Visi dan Misi
Visi
Unggul di bidang iptek kedirgantaraan, melahirkan pemimpin berkarakter, profesional, modern, berintegritas, dan berwawasan kebangsaan.
Misi
- Menyelenggarakan pendidikan dan latihan secara proporsional dalam rangka penguasaan iptek bidang kedirgantaraan.
- Menyiapkan sarana prasarana pendidikan yang andal dalam mendukung pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
- Menyelenggarakan pendidikan dan latihan kepemimpinan TNI/TNI AU dalam membentuk karakter dilandasi jiwa juang kepada bangsa dan negara.
- Menyelenggarakan pendidikan dan latihan kemiliteran dengan kurikulum berbasis kompetensi guna menghasilkan lulusan berkemampuan manajerial, berkiprabidan prajurit Saptamarga, serta berkesamaptaan jasmani.
- Mengembangkan sistem pendidikan, pengkajian secara terus-menerus yang dapat menstimulus inisiatif, inovasi, dan kreativitas lulusan dalam mengantisipasi perubahan maupun kemajuan ilmnu pengetahuan dan teknologi.
- Menyelenggarakan penelitian dan pengembangan iptek kedirgantaraan.
- Mengadakan kerja sama dengan institusi lain yang berkaitan dengan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dalam bidang teknologi kedirgantaraan.
Pendidikan dan Program Studi yang Tersedia
Pendidikan di Akademi Angkatan Udara dilangsungkan selama 4 tahun. Pada tahun pertama, taruna dan taruni akan bergabung dengan matra lain untuk pelatihan di Akademi Militer atau Akmil Magelang. Kemudian, setelah 6 bulan, taruna dan taruni akan kembali ke AAU.
Selama mengikuti pendidikan, taruna dan taruni memiliki kesempatan untuk mengulang. Kesempatan pengulangan (tinggal kelas atau tingkat) ini hanya diberikan satu kali saja. Jika peserta didik masih tinggal kelas, maka taruna atau taruni tersebut akan dikeluarkan karena dianggap tidak mampu mengikuti pendidikan.
Bagi taruna atau taruni yang berhasil menempuh pendidikan, akan diangkat menjadi prajurit TNI AU. Lulusan Akademi Angkatan Udara akan mendapat pangkat Letnan Dua atau Letda. Selain itu, taruna dan taruni juga memperoleh gelar Sarjana Terapan Pertahanan atau S.Tr.(Han).
Akademi Angkatan Udara memiliki 4 program studi jenjang Diploma 4 yaitu:
- Pertahanan TNI Angkatan Udara
- Teknik Aeronautika Pertahanan
- Teknik Elektronika Pertahanan
- Teknik Manajemen Industri Pertahanan
Perpangkatan Taruna AAU
Peserta didik kemiliteran akan mendapatkan pangkat tertentu sesuai dengan tingkat yang sedang ditempuh. Di AAU sendiri, pangkat ini disebut dengan Sevron. Tingkatan taruna dan taruni di AAU yaitu:
- Prajurit Karbol Tingkat I atau PRAKAR, lama pendidikan 4 bulan.
- Kopral Karbol Tingkat I atau KOPKAR, lama pendidikan 9 bulan.
- Sersan Karbol Tingkat II atau SERKAR, lama pendidikan 12 bulan.
- Sersan Mayor Dua Karbol Tingkat III atau SERMADAKAR, lama pendidikan 12 bulan.
- Sersan Mayor Satu Karbol Tingkat IV atau SERMATUKAR, lama pendidikan 12 bulan.
Itu tadi artikel Mengenal AAU: Sejarah, Program Studi, dan Pangkat Taruna. Supaya bisa menjadi taruna di Akademi Angkatan Udara, kamu perlu mengikuti seleksi penerimaan terlebih dahulu. Seleksi ini dibuka setiap tahun, jadi, jika kamu ingin menjadi taruna atau taruni sekolah ini, segera persiapkan diri untuk ikut penerimaan selanjutnya, ya!
Indonesia College menyediakan layanan bimbingan belajar untuk kamu yang ingin lolos seleksi. Pilih bimbingan yang tersedia yaitu Bimbel Sekolah Kedinasan, Bimbel Kedokteran, Bimbel IUP UGM & KKI UI, serta Bimbel CPNS.
Selalu update informasi seputar perkuliahan di blog indonesia-college.com. Cek juga laman lainnya milik kami di indonesiacollege.co.id dan bimbelkedokteran.id – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.