Perhatikan! Informasi Penerimaan Taruna Polbit PPI Curug Tahun 2022

Kementerian Perhubungan menaungi berbagai sekolah kedinasan yang terbagi menjadi pendidikan darat, laut, dan udara. Di dalam kelompok pendidikan udara, PPI Curug merupakan salah satu PTK yang banyak peminatnya. Kamu tertarik untuk mendaftar? Simak informasinya di sini!

Ditulis Oleh Nurul Febi

On April 12, 2022
"

Baca

Penerimaan PPI Curug – Kementerian Perhubungan menaungi berbagai sekolah kedinasan yang terbagi menjadi pendidikan darat, laut, dan udara. Di dalam kelompok pendidikan udara, PPI Curug merupakan salah satu PTK yang banyak peminatnya. PPI Curug merupakan sekolah kedinasan yang menyelenggarakan pendidikan di bidang penerbangan.

Pada tahun 2022 ini, total kuota penerimaan taruna baru PPI Curug sebanyak 328 orang.  Apakah kamu tertarik untuk mengikuti pendaftarannya di tahun ini? Yuk, cek Perhatikan! Informasi Penerimaan Taruna Polbit PPI Curug Tahun 2022 berikut ini!

Formasi Polbit

PPI Curug membuka penerimaan taruna baru program Pola Pembibitan untuk kelompok Polbit Kemenhub dan Polbit Kemenhub Khusus Putra/Putri Papua/Papua Barat. Berikut ini rincian program studi beserta kuota formasi yang tersedia.

Program StudiPolbit KemenhubPolbit Kemenhub Khusus Putra/Putri Papua/Papua Barat
D-IV Penerbang16
D-IV Teknik Listrik Bandar Udara (TLB)222
D-III Teknik Mekanikal Bandar Udara (TMB)648
D-III Teknik Bangunan dan Landasan (TBL)48
D-III Operasi Bandar Udara (OBU)72
D-III Pertolongan Kecelakaan Pesawat702
D-III Penerangan Aeronautika24

Persyaratan Penerimaan PPI Curug

Persyaratan Umum

  1. WNI.
  2. Usia minimal 16 tahun dan maksimal 23 tahun pada 1 September 2022.
  3. Tinggi badan minimal pria 160 cm dan wanita 155 cm, kecuali khusus untuk: Prodi D-IV Penerbang, pria minimal 165 cm dan wanita minimal 163 cm; Prodi D-III PKP/PPKP/OBU/MBU/OPU dan D-III MTP PPI Madiun, pria minimal 165 cm dan wanita minimal 160 cm.
  4. Bagi pendaftar formasi Pola Pembibitan Kemenhub khusus Putra/Putri Papua/Papua Barat, mencantumkan Surat Keterangan Orang Asli Papua (OAP) yang dikeluarkan oleh Kepala Desa/Lurah/Kepala Suku di wilayah Papua/Papua Barat.
  5. Berbadan sehat, tidak cacat fisik dan mental, bebas HIV/AIDS serta bebas narkoba.
  6. Calon Taruna tidak bertato/bekas tato dan tidak ditindik/bekas tindik telinganya/anggota badan lainnya, kecuali yang disebabkan oleh ketentuan agama/adat (dibuktikan dengan surat keterangan dari pemuka agama/adat).
  7. Calon Taruni tidak bertato/bekas tato dan tidak ditindik/bekas tindik anggota badan lainnya selain telinga dan tidak berlubang tindik di telinga lebih dari satu pasang (telinga kiri dan kanan), kecuali yang disebabkan oleh ketentuan agama/adat (dibuktikan dengan surat keterangan dari pemuka agama/adat).
  8. Ketajaman penglihatan normal dan tidak ada kelainan buta warna baik parsial maupun total dengan melampirkan surat pernyataan tidak buta warna pada saat pendaftaran.
  9. Tidak sedang menjalani dan terancam hukuman pidana karena melakukan kejahatan.
  10. Belum pernah diberhentikan dengan tidak hormat dan atau mengundurkan diri sebagai Taruna/Taruni Perguruan Tinggi di Lingkungan Kementerian Perhubungan.
  11. Bersedia menaati segala peraturan pada pelaksanaan Polbit Perguruan Tinggi di Lingkungan Kemenhub.
  12. Bersedia diberhentikan dengan tidak hormat jika melakukan tindakan kriminal.
  13. Khusus formasi Polbit Kemenhub, bersedia ditempatkan di UPT Kemenhub di seluruh wilayah Indonesia setelah menyelesaikan Pendidikan.
  14. Dinyatakan gugur apabila terbukti melakukan pemalsuan identitas/dokumen.
  15. Melakukan pembayaran biaya pendaftaran sesuai perguruan tinggi yang dituju.
  16. Bersedia menandatangani Formulir Pernyataan calon taruna/taruni SIPENCATAR Kemenhub Tahun 2022 (bermaterai Rp10.000).
  17. Memiliki email dan nomor telepon yang masih aktif dan valid untuk sarana penyampaian perkembangan informasi proses seleksi.

Baca juga Simak! Informasi Pendaftaran Sekolah Kedinasan Pola Pembibitan Kementerian Perhubungan Tahun 2022

Persyaratan Akademik

  1. Untuk lulusan tahun 2021 dan sebelumnya, memiliki nilai rata-rata ujian yang tertulis pada ijazah tidak kurang dsari 7,0 (skala penilaian 1-10)/70,00 (skala penilaian 10-100)/2,8 (skala penilaian 1-4), sedangkan untuk peserta formasi polbit Kemenhub khusus Putra/i Papua/Papua Barat nilai rata-rata ujian yang tertulis pada ijazah tidak kurang dari 6,5 (skala penilaian 1-10)/65,00 (skala penialian 10-100)/2,6 (skala penilaian 1-4).
  2. Untuk lulusan tahun 2022, memiliki nilai rata-rata rapor untuk komponen Pengetahuan pada 2 semester (semester genap kelas XI serta semester gasal kelas XII) 70,00 (skala penilaian 10-100), sedangkan untuk peserta formasi polbit Kemenhub khusus Putra/i Papua/Papua Barat nilai rata-rata rapor untuk komponen Pengetahuan pada 2 semester (semester genap kelas XI serta semester gasal kelas XII) 65,00 (skala penilian 10-100), dengan ketentuan pada saat pendaftaran ulang yang  bersangkutan dinyatakan lulus dengan menunjukkan Ijazah Lanjutan Tingkat Atas Sederajat.
  3. Untuk lulusan tahun 2021 dan sebelumnya, jika nilai rata-rata ijazah menggunakan skala penilaian 1-10/skala penilaian 1-4 diwajibkan untuk mengkonversi nilai tersebut menjadi skala penilaian 10-100 dengan melampirkan surat keterangan dari Sekolah Asal yang ditandatangani Kepala Sekolah.
  4. Bagi lulusan luar negeri/memiliki ijazah berbahasa asing melampirkan surat penyetaraan/persamaan ijazah dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
  5. Syarat asal jurusan sekolah untuk Prodi D-IV Penerbang, D-IV TLB, D-III TMB yaitu:
  • SMA/MA IPA sederajat
  • SMK Teknik Ketenagalistrikan
  • SMK Teknik Mesin
  • SMK Teknologi Pesawat Udara
  • SMK Teknik Otomotif
  • SMK Teknik Elektronika
  • SMK Teknik Komputer dan Informatika (kecuali Multimedia)
  • SMK Teknik Telekomunikasi.

6. Syarat asal jurusan sekolah untuk Prodi D-III TBL yaitu:

  • SMA/MA IPA sederajat
  • SMK Teknik Ketenagalistrikan
  • SMK Teknik Mesin
  • SMK Teknologi Pesawat Udara
  • SMK Teknik Otomotif
  • SMK Teknik Elektronika
  • SMK Teknik Komputer dan Informatika (kecuali Multimedia)
  • SMK Teknik Telekomunikasi
  • SMK Teknologi Konstruksi dan Properti (kecuali Bisnis Konstruksi dan Properti)

7. Syarat asal jurusan sekolah untuk Prodi D-III OBU yaitu:

  • SMA/MA (IPA dan IPS) sederajat
  • SMK Teknik Ketenagalistrikan
  • SMK Teknik Mesin
  • SMK Teknologi Pesawat Udara
  • SMK Teknik Otomotif
  • SMK Teknik Elektronika
  • SMK Teknik Komputer dan Informatika
  • SMK Teknik Telekomunikasi
  • SMK Bisnis dan Pemasaran
  • SMK Manajemen Perhotelan
  • SMK Akuntansi dan Keuangan

8. Syarat asal jurusan sekolah untuk Prodi D-III Pertolongan Kecelakaan Pesawat dan D-III Penerangan Aeronautika yaitu:

  • SMA/MA (IPA dan IPS) sederajat
  • SMK Teknik Ketenagalistrikan
  • SMK Teknik Mesin
  • SMK Teknologi Pesawat Udara
  • SMK Teknik Otomotif
  • SMK Teknik Elektronika
  • SMK Teknik Komputer dan Informatika (kecuali Multimedia)
  • SMK Teknik Telekomunikasi

Tahapan Seleksi Penerimaan PPI Curug

Jadwal Seleksi Polbit Kemenhub

  1. Pendaftaran: 9 April – 5 Mei 2022
  2. Pengumuman Peserta SKD: Mei 2022
  3. Pelaksanaan SKD: 9-29 Juni 2022
  4. Pengumuman Hasil SKD: Awal Juli 2022
  5. Pelaksanaan Tes Kesehatan, Kesamaptaan: Juli 2022
  6. Pelaksanaan Psikotes dan Tes Wawancara: Agustus 2022
  7. Pengumuman Hasil Pantukhir: Awal September 2022

*) Perubahan jadwal seleksi akan diinformasikan lebih lanjut pada laman https://sipencatar.dephub.go.id


Indonesia College menyediakan layanan bimbingan belajar untuk kamu yang ingin lolos seleksi. Pilih bimbingan yang tersedia yaitu Bimbel Sekolah Kedinasan, Bimbel Kedokteran, Bimbel IUP UGM & KKI UI, serta Bimbel CPNS.

Selalu update informasi seputar perkuliahan di blog indonesia-college.com. Cek juga laman lainnya milik kami di indonesiacollege.co.id dan bimbelkedokteran.id – Indonesia College sudah berpengalaman sejak tahun 1993.

0 Komentar

Kirim Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *